ngga biasanya kantor gw tlat gajian. biasanya sebelum tgl 1 gaji selalu dibayar oleh perusahaan, untuk bulan ini gaji agak telat. ngga tau knapa?!!! yang jelas pasti ada faktor-faktor yang membuat proses penggajian ini mengalami gangguan.
tadi malem, saya dapat sms dari manager saya. beliau mengirimkan sms yang diforward dari Komisaris perusahaan tempat saya bekerja (ya iyalah!! :D). isinya kira-kira demikian: "Ass para MT dan supervisor, kami/BOD (board of director / dewan direksi red) mohon maaf atas keterlambatan gaji pebruari 07, karena kurang professionalnya divisi SDM dan divisi Finance, tapi besok jam 09:00 tanggal 01 maret 07 sudah dapat diambil …(cut)"
memang bwat saya sendiri, keterlambatan pembayaran gaji bukanlah suatu hal yang besar. namun untuk rekan-rekan yang laen yang kira-kira > 550 orang , mungkin akan beda lagi ceritanya. ini bukan masalah kurang professional div finance dan HRD. memang mengelola sdm dan keuangan yang begitu besar membutuhkan penanganan yang khusus. saya maklum semua orang pasti melakukan kesalahan. karyawan yang laen boleh protes!!! itu hak mereka, namun bagaimana dengan hak div finance dan HRD yang sebelum-sebelumnya sudah melakukan pembayaran tepat pada waktunya? apakah mereka mendapat pujian? apakah mereka mendapatkan penghargaan? tidak!!! saya kira bagi mereka bs membayar gaji tepat waktu itu sudah merupakan kepuasan. mereka tidak butuh pujian dan penghargaan.
ketika orang focus terhadap kesalah orang laen, pasti yang tampak adalah kejelekannya. sedangkan hal yang sudah baek yang mereka lakukan tidak akan muncul. semoga kita bs lebih bijak dalam menilai 😀
ajib ghufron blog 
wow..
aku melihat satu nilai kebijaksanaan di sini..
iya ya, celaan memang lebih sering daripada pujian..
ya bener kata pepatah: “nila setitik merusak susu sebelanga”. emg pada dasarnya manusia itu pny sifat ngga puas thp sesuatu. coba u liat, di kolom2 pembaca yang banyak dimunculkan adalah keluhan pelanggan. sehingga kan kliatan klo perusahaan/badan usaha tertentu itu jelek servicenya. pada kenyataannya mana ada seh perusahaan di dunia yang perfect? g ada kan?!!
seharusnya informasi itu dibikin seimbang, antara keluhan dan apa yang terjadi di lapangan. sehingga infotmasi tsb tidak berat sebelah. namun karena kecendrungan orang melihat sisi jelek ya yang tampak jeleknya ajah.